AGEN PIALA DUNIA - Umumnya, orang yang memakai lensa kontak adalah yang memiliki gangguan mata, baik minus ataupun plus. Dengan hadirnya lensa kontak, kita tidak perlu lagi repot memakai kacamata untuk membantu penglihatan.
Menurut Dokter Spesialis Mata dr. Felyzia Estaliza, SpM, terdapat dua jenis lensa kontak mata: hard lens dan soft lens. Dalam dunia medis, hard lens biasa disebut dengan RGT (Rigip Gas Permeable). Bila menggunakan jenis ini permeabilitas udara yang masuk ke mata bisa lebih bagus.
“Karena mata juga membutuhkan oksigen, dengan hard lens sirkulasi oksigen bisa menembus mata sehingga relatif lebih aman,” jelas dokter Fely.
Lebih lanjut, dokter dari RSUD Tarakan ini memaparkan, hard lens tidak bisa dijumpai di toko-toko optik biasa. Tapi, hard lens hanya disediakan oleh dokter spesialis mata.
Sedangkan soft lens lebih mudah dijumpai di berbagai toko optik. Namun, lensa kontak jenis soft lens biasanya memiliki kelemahan berupa ketidaksesuaian lensa dengan penggunanya sebagai akibat pemasangan yang tidak presisi oleh petugas di toko tersebut.
Dalam dunia medis, lanjutnya, harus ada perhitungan dalam menggunakan lensa kontak. Orang yang mau menggunakan lensa kontak harus diukur terlebih dahulu kornea dan lengkungan matanya agar saat dipakai tidak kelonggaran.
"Jika salah memilih lensa, biasanya akan terjadi gesekan sehingga kornea mata menjadi lecet atau luka," terang dia.
Terkait perawatan lensa kontak, untuk jenis soft lens memang agak sedikit rumit dan perlu ketelatenan. Saat memakai atau membuka lensa, tangan harus benar-benar dalam kondisi bersih. Selain itu, jika mau tidur soft lens harus dicopot dan disimpan di tempat yang bersih dan aman. Sedangkan untuk jenis hard lens, masih bisa untuk dipakai saat tidur.
Selanjutnya, dia menjelaskan, orang yang tidak memiliki gangguan mata seperti minus ataupun plus masih diperbolehkan memakai lensa kontak. Asalkan, bisa menjaga kebersihan tangan, alat-alat pendukung, dan tentunya soft lens itu sendiri.
"Sebenarnya saya kurang menganjurkan anak-anak (pria) untuk menggunakan lensa kontak, karena biasanya mereka kurang bisa menjaga kebersihan. Hal ini, ditakutkan akan mencederai mata mereka," saran dia.
Sedangkan terkait masa pemakaian kontak lensa, akan berbeda tergantung jenis dan kualitasnya. Ada yang hanya bisa dipakai untuk satu hari, satu minggu atau satu bulan. "Untuk pemakaian lensa kontak yang sebulan, dianjurkan lebih telaten dalam menjaga kebersihan," ungkapnya.
Dokter Felyzia juga menyarankan bagi Anda yang memakai jenis soft lens, sebaiknya lensa kontak sering diganti secara rutin atau sesuai dengan masa kedaluwarsa kontak lensa tersebut. Jika tidak, bisa menimbulkan jamur dan bakteri yang ditakutkan dapat menembus kornea mata.
"Pseudomonas ini adalah jenis kuman yang bisa menembus mata pada 24 jam pertama," tukas dia.
Jadi anda di anjurkan untuk benar-benar dalam menjaga kebersihan lensa kontak, jika tidak, maka akan berakibat yang sangat fatal.(Rw)
WWW.ASIABOLABET.COM
No comments:
Post a Comment