AGEN JUDI CASINO ONLINE - Lima festival ini menampilkan adegan-adegan menyeramkan yang tak jarang dibanjiri darah. Hal ini tentunya dapat membuat Anda langsung merasa merinding karena seram.
Berikut kami sajikan 5 Festival Berdarah Paling Mengerikan Di Dunia. Mari kita simak bersama!
Orang Filipina memiliki
cara unik untuk menunjukkan keimanan mereka kepada Yesus. Selama
festival Penitencia berlangsung, orang-orang dari Pampanga akan berusaha
menyakiti tubuh mereka dan bahkan menyalib tubuh mereka, agar bisa
merasakan rasa sakit yang dirasakan Yesus.
Beberapa akan memukul
punggung mereka sampai berdarah untuk membebaskan diri mereka dari dosa,
sementara lainnya akan membawa salib dengan berkeliling di sekitar kota dalam keadaan disiksa seperti Yesus. Mereka kemudian disalib tepat di
tangan dan kaki untuk menunjukkan keimanan mereka.
Festival ini dimulai
pada tahun 1825. Phuket Vegetarian Festival dimulai ketika sebuah band
opera China datang ke kota Kathu, Thailand, untuk menghibur para
penambang China yang bekerja di sana. Tak disangka, para anggota band
itu pun jatuh sakit karena penyakit misterius.
Untuk menyembuhkan penyakit
ini, mereka melakukan sebuah ritual yang tergolong sangat mengerikan.
Ritual ini dimaksudkan untuk menghormati dua dewa tertinggi dalam
kepercayaan mereka. Penduduk setempat yang tertarik dengan praktik
tersebut, memutuskan untuk menerima dan menirunya.
Selama festival
berlangsung, orang-orang harus tetap menjalankan diet vegetarian selama
setidaknya tiga hari, berperilaku baik secara mental dan fisik dan
memakai pakaian putih. Ribuan orang kemudian akan menusuk wajah mereka
dengan segala macam benda-benda aneh, mulai dari pedang hingga besi tajam. Mereka percaya bahwa mereka akan diberkati oleh para dewa jika
melakukan ritual itu.
Meski festival ini hanya
terbatas pada daerah-daerah terpencil di India, Charak Puja masih
sangat populer di daerah pedesaan di Bengal Barat
dan Kolkata. Selama perayaan berlangsung, orang-orang akan berdoa memuja dewa Siwa dan Sakti. Prosesi pemujaan itu mereka lakukan dengan
cara-cara ekstrem.
10-12 orang yang
melakukan Charak Puja harus terlebih dahulu melewati masa berpuasa dan
berdoa selama sebulan penuh. Kemudian mereka akan melompat dari atas panggung bambu setinggi 4,5 meter ke hamparan pecahan kaca dan benda
tajam lainnya. Charak Puja sendiri dipandang kebanyakan orang sebagai
cara untuk mencapai keselamatan.
Thaipusam dirayakan oleh
mayoritas masyarakat Tamil Hindu di India. Perayaan ini juga dikenal
dengan sebutan Thaipooyam atau Thaippooyam. Festival ini diadakan untuk
memperingati ulang tahun Murugan, putra bungsu dari Siwa, dan saat
Parvati, istrinya, memberinya tombak untuk mengalahkan setan
Soorapadman.
Selama festival
berlangsung, semua umat akan berziarah dan membawa berbagai jenis beban.
Beberapa akan mencukur kepala mereka, sementara lainnya ada yang
membawa panci berisi susu. Namun, ada juga yang menembus pipi dan lidah
mereka dengan tombak atau menusuk punggung mereka dengan pengait besi.
Menurut keyakinan masyarakat setempat, semakin besar rasa sakit yang mereka alami, semakin besar berkah yang mereka dapat.
Festival dari China ini
diadakan untuk memuliakan hari kembalinya sembilan kaisar ke bumi.
Mereka turun dari surga dan dipercaya merasuki tubuh manusia selama
festival berlangsung. Diselenggarakan selama sembilan hari, sembilan
orang yang terpilih untuk menjadi media yang akan dirasuki oleh 9 kaisar
itu akan melakukan tugas-tugas yang tampaknya mustahil bagi manusia
normal.
Pada hari ketiga, mereka
akan bermain dengan minyak mendidih yang dituangkan ke wajah dan tubuh
mereka. Pada hari kelima, salah satu media tersebut punggungnya ditusuk
oleh puluhan pengait logam, sementara delapan sisanya menembus mulut
mereka dengan tombak sepanjang 4-5 meter.
Hebatnya, mereka sama sekali tidak merasakan sakit
atau cedera selama festival ini berlangsung. Pada hari ketujuh,
sembilan orang itu akan melakukan upacara berjalan di atas bara api.
Mereka pun bisa melakukannya dengan tenang, tanpa merasakan sakit
sedikit pun
No comments:
Post a Comment