Banner Asiabolabet

Thursday 26 September 2013

Berbahayakah Kuning pada Bayi?Melihat kulit atau mata bayi Anda berwarna kuning, wajar jika Anda merasa panik dan takut. Kasus terjadinya kuning pada bayi yang baru lahir cukup banyak. Sekitar 60% terjadi pada bayi yang lahir dengan usia kandungan yang cukup dan 80% pada bayi yang lahir kurang bulan. Bayi kuning yang biasa disebut ikterus ini sebenarnya tidak selalu membahayakan. Walaupun begitu, perlu penanganan yang tepat karena jika terjadi terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan otak! Bilirubin Penyakit kuning pada bayi disebabkan karena tingginya kadar bilirubin yang terkandung dalam tubuh. Kadar bilirubin meningkat apabila bilirubin yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan kadar bilirubin yang mampu dikeluarkan oleh tubuh. Jika kadar bilirubin lebih dari 5 mg/dL, hasilnya kulit dan mata bayi akan menjadi kuning. Kuning pada bayi bukanlah suatu penyakit dan masih tergolong wajar yang disebut dengan ikterus fisiologis. Keadaan ini tidak menyakitkan untuk bayi itu sendiri, tetapi juga harus diwaspadai dan tidak dibiarkan terlalu lama karena tingginya kadar bilirubin dapat menyebabkan terjadinya komplikasi yang merusak otak. Warna kuning biasa tampak pada kening dan bagian putih mata. Kemudian turun pada dada, perut, lengan dan kaki. Cara memeriksanya adalah dengan menekan pada bagian kening atau hidung bayi menggunakan satu jari. Jika kulit bayi menjadi kuning pada saat jari diangkat, kemungkinan besar kadar bilirubin bayi tinggi dan sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk masalah ini. Warna kuning berasal dari bilirubin. Apa itu bilirubin? Bilirubin berasal dari pemecahan sel darah merah. Bilirubin ini akan diproses dalam hati menjadi bilirubin terkonjugasi yang nantinya akan dibuang melalui urine atau feses. Bilirubin yang tidak terkonjugasi akan menyebabkan bayi menjadi kuning.Melihat kulit atau mata bayi Anda berwarna kuning, wajar jika Anda merasa panik dan takut. Kasus terjadinya kuning pada bayi yang baru lahir cukup banyak. Sekitar 60% terjadi pada bayi yang lahir dengan usia kandungan yang cukup dan 80% pada bayi yang lahir kurang bulan. Bayi kuning yang biasa disebut ikterus ini sebenarnya tidak selalu membahayakan. Walaupun begitu, perlu penanganan yang tepat karena jika terjadi terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan otak! Bilirubin Penyakit kuning pada bayi disebabkan karena tingginya kadar bilirubin yang terkandung dalam tubuh. Kadar bilirubin meningkat apabila bilirubin yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan kadar bilirubin yang mampu dikeluarkan oleh tubuh. Jika kadar bilirubin lebih dari 5 mg/dL, hasilnya kulit dan mata bayi akan menjadi kuning. Kuning pada bayi bukanlah suatu penyakit dan masih tergolong wajar yang disebut dengan ikterus fisiologis. Keadaan ini tidak menyakitkan untuk bayi itu sendiri, tetapi juga harus diwaspadai dan tidak dibiarkan terlalu lama karena tingginya kadar bilirubin dapat menyebabkan terjadinya komplikasi yang merusak otak. Warna kuning biasa tampak pada kening dan bagian putih mata. Kemudian turun pada dada, perut, lengan dan kaki. Cara memeriksanya adalah dengan menekan pada bagian kening atau hidung bayi menggunakan satu jari. Jika kulit bayi menjadi kuning pada saat jari diangkat, kemungkinan besar kadar bilirubin bayi tinggi dan sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk masalah ini. Warna kuning berasal dari bilirubin. Apa itu bilirubin? Bilirubin berasal dari pemecahan sel darah merah. Bilirubin ini akan diproses dalam hati menjadi bilirubin terkonjugasi yang nantinya akan dibuang melalui urine atau feses. Bilirubin yang tidak terkonjugasi akan menyebabkan bayi menjadi kuning.Melihat kulit atau mata bayi Anda berwarna kuning, wajar jika Anda merasa panik dan takut. Kasus terjadinya kuning pada bayi yang baru lahir cukup banyak. Sekitar 60% terjadi pada bayi yang lahir dengan usia kandungan yang cukup dan 80% pada bayi yang lahir kurang bulan. Bayi kuning yang biasa disebut ikterus ini sebenarnya tidak selalu membahayakan. Walaupun begitu, perlu penanganan yang tepat karena jika terjadi terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan otak! Bilirubin Penyakit kuning pada bayi disebabkan karena tingginya kadar bilirubin yang terkandung dalam tubuh. Kadar bilirubin meningkat apabila bilirubin yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan kadar bilirubin yang mampu dikeluarkan oleh tubuh. Jika kadar bilirubin lebih dari 5 mg/dL, hasilnya kulit dan mata bayi akan menjadi kuning. Kuning pada bayi bukanlah suatu penyakit dan masih tergolong wajar yang disebut dengan ikterus fisiologis. Keadaan ini tidak menyakitkan untuk bayi itu sendiri, tetapi juga harus diwaspadai dan tidak dibiarkan terlalu lama karena tingginya kadar bilirubin dapat menyebabkan terjadinya komplikasi yang merusak otak. Warna kuning biasa tampak pada kening dan bagian putih mata. Kemudian turun pada dada, perut, lengan dan kaki. Cara memeriksanya adalah dengan menekan pada bagian kening atau hidung bayi menggunakan satu jari. Jika kulit bayi menjadi kuning pada saat jari diangkat, kemungkinan besar kadar bilirubin bayi tinggi dan sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk masalah ini. Warna kuning berasal dari bilirubin. Apa itu bilirubin? Bilirubin berasal dari pemecahan sel darah merah. Bilirubin ini akan diproses dalam hati menjadi bilirubin terkonjugasi yang nantinya akan dibuang melalui urine atau feses. Bilirubin yang tidak terkonjugasi akan menyebabkan bayi menjadi kuning.





AGEN JUDI BOLA ONLINE - Melihat kulit atau mata bayi Anda berwarna kuning, wajar jika Anda merasa panik dan takut. Kasus terjadinya kuning pada bayi yang baru lahir cukup banyak. Sekitar 60% terjadi pada bayi yang lahir dengan usia kandungan yang cukup dan 80% pada bayi yang lahir kurang bulan. Bayi kuning yang biasa disebut ikterus ini sebenarnya tidak selalu membahayakan. Walaupun begitu, perlu penanganan yang tepat karena jika terjadi terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan otak!

Bilirubin

Penyakit kuning pada bayi disebabkan karena tingginya kadar bilirubin yang terkandung dalam tubuh. Kadar bilirubin meningkat apabila bilirubin yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan kadar bilirubin yang mampu dikeluarkan oleh tubuh. Jika kadar bilirubin lebih dari 5 mg/dL, hasilnya kulit dan mata bayi akan menjadi kuning.
Kuning pada bayi bukanlah suatu penyakit dan masih tergolong wajar yang disebut dengan ikterus fisiologis. Keadaan ini tidak menyakitkan untuk bayi itu sendiri, tetapi juga harus diwaspadai dan tidak dibiarkan terlalu lama karena tingginya kadar bilirubin dapat menyebabkan terjadinya komplikasi yang merusak otak.
Warna kuning biasa tampak pada kening dan bagian putih mata. Kemudian turun pada dada, perut, lengan dan kaki. Cara memeriksanya adalah dengan menekan bagian kening atau hidung bayi menggunakan satu jari. Jika kulit bayi menjadi kuning pada saat jari diangkat, kemungkinan besar kadar bilirubin bayi tinggi dan sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk masalah ini.
Warna kuning berasal dari bilirubin. Apa itu bilirubin? Bilirubin berasal dari pemecahan sel darah merah. Bilirubin ini akan diproses dalam hati menjadi bilirubin terkonjugasi yang nantinya akan dibuang melalui urine atau feses. Bilirubin yang tidak terkonjugasi akan menyebabkan bayi menjadi kuning.(Rw)






WWW.ASIABOLABET.COM

No comments:

Post a Comment