AGEN WORLD CUP 2014 BRASIL - Gajah disebut "Gentle Giant" karena sebenarnya hewan yang memiliki perasaan halus meski tubuhnya besar. Tak heran, Raju langsung menangis ketika akhirnya dibebaskan dari penderitaan disiksa selama 50 tahun.
Raju hidup sebagai gajah peminta-minta setelah ditangkap dan dibelenggu oleh pemiliknya. Setiap hari Raju dipaksa menundukkan belalainya untuk meminta recehan dari pejalan kaki dan ia hanya makan plastik atau kertas. Selama 50 tahun ia disiksa dengan belenggu duri hingga berdarah.
Akhirnya organisasi Wildlife SOS berbasis di London melancarkan operasi penyelamatan untuk Raju. 10 anggota tim yang terdiri dari dokter hewan dan ahli bergabung dengan 20 pertugas kehutanan serta 6 polisi membebaskan Raju di Uttar Pradesh, India, pekan lalu. Mereka menjalankan misinya pada tengah malam agar tak ketahuan setelah dua hari mengintai.
Pooja Binepal, jubir organisasi, mengatakan bahwa misi ini sangat emosional untuk tim. "Raju telah hidup 50 tahun dalam keadaan menyedihkan dirantai 24 jam dan mengalami penyiksaan luar biasa," ucapnya.
"Tim terkejut melihatnya mengeluarkan air mata saat misi penyelamatan. Jadi ini sangat emosional bagi kami semua, ia mengetahui bahwa sedang dibebaskan," lanjutnya. "Gajah itu hewan yang cerdas yang bisa merasa sedih. Jadi kami hanya bisa membayangkan bagaimana perasaannya disiksa selama setengah abad."
Misi ini sendiri memakan waktu satu tahun dengan menuntut pemilik Raju ke pengadilan lebih dulu. Tidak diketahui kapan pastinya Raju mulai dibelenggu, namun tampaknya sejak masih bayi setelah induknya dibunuh. Raju dijual dari tangan ke tangan dan diyakini sudah berpindah 27 majikan.
"Bayi gajah diikat dan dipukuli hingga patuh pada majikannya. Kami yakin Raju ganti 27 kali majikan dan dijual setiap dua tahun sekali dalam hidupnya," tutur Pooja. "Raju menderita luka di kakinya karena belenggu dan terus jalan di aspal yang membuat kakinya bengkak."
"Kami menemukannya pada Juli 2013 dalam kondisi mengenaskan tanpa kandang untuk berlindung malam hari dan mengemis dari subuh hingga senja," lanjutnya. "Dia tidak diberi makan dengan benar dan turis hanya memberinya makanan manis, jadi dia makan plastik dan kertas karena kelaparan.
No comments:
Post a Comment